Cara Merawat Motor Tua
1. Periksalah kabel secara teratur. Sebuah kesalahan yang sangat umum yang sering dibuat oleh pemilik sepeda motor tua, adalah menilai kondisi kabel kontrol hanya berdasarkan pada penampilan luarnya. Pada kenyataannya, kabel kontrol memiliki masa pakai lebih pendek daripada kondisi eksternal. Inilah sebabnya mengapa perlu untuk memeriksa kondisi kabel pada titik-titik sambungan.2. Jangan lupa untuk mengganti garis rem. Pada setiap motor tua, garis rem sering merupakan sumber masalah terbesar. Untungnya, garis rem stainless steel yang modern jauh lebih baik yang lama. Ganti minyak rem setiap dua bulan sekali dan periksa semua kelengkapan setidaknya sekali setiap bulan atau setiap kali sebelum Anda akan berangkat pada perjalanan yang sangat jauh.
3. Olesi garpu depan dan lengan ayun dengan minyak. Bersihkan garpu depan dan lengan ayun secara menyeluruh untuk menyingkirkan minyak tua, kotoran serta debu. Setelah mereka dibersihkan, jangan lupa untuk memberi minyak pada garpu dan lengan ayun sekali lagi.
4. Melindungi terhadap karat. Motor klasik dan vintage sangat rentan terhadap karat dan sekali proses dimulai, sangat sulit untuk mengontrol dan hampir mustahil untuk menghentikan proses karatnya. Pastikan Anda mengambil tindakan pencegahan yang mungkin dilakukan untuk mencegah karat mucul. Bahkan langkah-langkah kecil seperti dengan tidak mencuci sepeda motor terlalu sering dan penyemprotan WD40 yang berlebihan demi untuk mencegah korosi akibat berkarat.
5. Jangan terlalu sering memakai motor tua Anda. Semakin tua sepeda motor Anda semakin susah dan mahal suku cadangnya. Hal terbaik untuk dilakukan adalah dengan menggunakan sepeda motor sesekali saja.
Ikuti cara merawat motor tua diatas dan sepeda motor tua Anda akan selalu berada dalam kondisi sangat baik ketika Anda ingin memakainya.
